TUHAN terimkasih.
Aku lupa telah berapa lama aku jalani pekerjaan ini tanpa mengucapkan terimakasih, aku lupa mungkin hari hari ini aku habiskan denngan mengeluh menilai dan menceritakan apa yang jelek yang kudapat di sini.
Pelayanaan kata mereka dan semula kata kata itu membuatku tertarik intuk mencobanya. tapi ternyata tak seperti itu, aku mulai belajar dan di ajar dari ketidak puasan dan menjelekan satu sama lain. Ampuni aku seharusnya aku merasakan keteduhan di antara aura orang orang yang mengakui mereka adalah anakMU, tapi tidak aku merasakan sesuatu yang sama sekali berbeda, aku merasakan sakit hati, ketidak puasan, kemarahan dan kata kata yang melemahkan disana, Panas.... seperti oven yang terbakar.
Tapi terimakasih aku masih disini setidaknya masih kulalui hari yang menyakitkan ini dan aku memang tak tau akan sampai kapankah aku bertahan. yang jelas di situlah aku harus belajar, menghargai seperti aku ingin di hargai, memberikan kesejukan pada hati yang terluka disana dan belajar seindah mungkin menjadi sesuatu yang baik di antara yang tidak baik. Tuhan terimakasih untuk anugrah ini dan ajati aku untuk rendahhati menerima semuanya, sampai aku belajar bagaimana aku menempati posisi yang sama tapi jadi berbeda demi KAU-amin-
Aku lupa telah berapa lama aku jalani pekerjaan ini tanpa mengucapkan terimakasih, aku lupa mungkin hari hari ini aku habiskan denngan mengeluh menilai dan menceritakan apa yang jelek yang kudapat di sini.
Pelayanaan kata mereka dan semula kata kata itu membuatku tertarik intuk mencobanya. tapi ternyata tak seperti itu, aku mulai belajar dan di ajar dari ketidak puasan dan menjelekan satu sama lain. Ampuni aku seharusnya aku merasakan keteduhan di antara aura orang orang yang mengakui mereka adalah anakMU, tapi tidak aku merasakan sesuatu yang sama sekali berbeda, aku merasakan sakit hati, ketidak puasan, kemarahan dan kata kata yang melemahkan disana, Panas.... seperti oven yang terbakar.
Tapi terimakasih aku masih disini setidaknya masih kulalui hari yang menyakitkan ini dan aku memang tak tau akan sampai kapankah aku bertahan. yang jelas di situlah aku harus belajar, menghargai seperti aku ingin di hargai, memberikan kesejukan pada hati yang terluka disana dan belajar seindah mungkin menjadi sesuatu yang baik di antara yang tidak baik. Tuhan terimakasih untuk anugrah ini dan ajati aku untuk rendahhati menerima semuanya, sampai aku belajar bagaimana aku menempati posisi yang sama tapi jadi berbeda demi KAU-amin-
No comments:
Post a Comment