Keluar dari sel kemalasan

Orang malas amsal katakan bahwa dia  menjadi saudara dari si perusak.  Banyak hal yang sebenarnya kita tahu seharusnya jangan sampai kita abaikan dalam kata lain tidak mau bekerja hanya ingin memilih duduk ngobrol, TV, jalan-jalan, facebook dan tidur. Tanpa kita sadar ada tanggung jawab yang kita harus kerjakan.

Ada beberapa tipe orang malas:

Yang pertaman orang diberikan tanggung jawab

Ada orang yang memiliki tanggung jawab tapi tidak mau dikerjakan, contohnya kita tahu kita sebagai pelajar, maka tugas kita harus belajar.

Yang kedua adalah kita tahu bahwa kita dapat bekerja

Ada tugas rumah, yang ibu kita kerjakan dan kita lihat lalu kita tidak punya keinginan untuk membantu tetapi sebenarnya kita dapat kerjakan. Contohnya cuci piring dan menyapu.

Ini adalah beberpa tipe orang yang masih hidup dalam sel kemalasan. Kenapa di sebut sel, karena ini adalah suatu area yang ada dalam diri anda, yang harus dimenangkan, keluar dari sel kemalasan anda. Kita jangan berdiam diri dan agap bahwa itukan hal yang biasa. Sebaliknya hal ini yang membuat anda tidak dapat menerima berkat-berkat yang Tuhan sediakan dalam hidup anda.

Kita tahu bahwa kita telah diajarkan untuk di percayakan talenta yang Tuhan berikan oleh sebab itu jangan kita bermain dengan waktu yang sudah diberikan Tuhan. Kebenaran Firman katakan setia dalam perkara yang kecil, bagaimana kita mau sesuatu berkat yang besar dalam hidup kita, tetapi tugas yang sederhana dalam hidup anda, tidak kita kerjakan.

Seharusnya setiap kita harus bersyukur kalau Tuhan masih memberikan kita kesehatan, anggota tubuh yang untuh. Ada beberapa kisah dari saudara-saudara kita, yang maaf kata, mereka tidak dapat berjalan, melihat, dan berbicara mereka masih bisa mau bekerja. Tanpa melihat kekurangan yang ada dalam diri mereka.

Saat ini kalau anda mau bertobat dan keluar dari sel kemalasan anda. Maka Tuhan mau memberikan anda Roh Kerajinan yang cakap untuk bekerja. Jangan ragu atau takut. Percaya akan firman Tuhan yang berkata kita lebih dari pemenang. Firman ini berlaku kepada orang-orang yang rajin bukan malas. Dan ingat jangan pernah lihat kebelakan tetapi lihatlah kedepan yang akan Tuhan sediakan dalam hidup kita.

Berdoa minta Tuhan tolong cek hatiku, kalau aku adalah orang yang malas minta ampun karna Tuhan selalu mencari orang yang mau belajar dan siap untuk di bentuk Tuhan. Karena kita tahu ada sesuatu yang tidak benar dalam hidup kita. Segala sesuatu yang kita kerjakan dengan kerendahan hati dan ucapan syukur, karena kita tahu kita masih dapat bekerja.

Orang Malas “Amsal”

Amsal 21:25 “Si pemalas dibunuh oleh keinginannya,

karena tangannya enggan bekerja.”

Amsal 24:30 “Aku melalui ladang seorang pemalas dan

kebun anggur orang yang tidak berakal budi.”

Amsal 26:14 “Seperti pintu berputar pada engselnya,

demikianlah si pemalas di tempat tidurnya.”

Amsal 26:15 “Si pemalas mencelupkan tangannya ke dalam pinggan,

tetapi ia terlalu lelah untuk mengembalikannya ke mulutnya.”

Amsal 26:16 “Si pemalas menganggap dirinya lebih bijak

dari pada tujuh orang yang menjawab dengan bijaksana.”

Orang Rajin “Amsal”

Amsal  10:4 Tangan yang lamban membuat miskin,

tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya.

Amsal  12:24 Tangan orang rajin memegang kekuasaan,

tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa.

Amsal  12:27 Orang malas tidak akan menangkap buruannya,

tetapi orang rajin akan memperoleh harta yang berharga.

Amsal  13:4 Hati si pemalas penuh keinginan,

tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan.

Amsal  21:5 Rancangan orang rajin semata-mata mendatangkan kelimpahan,

tetapi setiap orang yang tergesa-gesa hanya akan mengalami kekurangan.